Pernah dengar JAVA?
pulau JAWA? itu nama pulau meskipun diluar negeri dikenal juga dengan nama JAVA tapi bukan yang itu meskipun begitu nama JAVA ada kaitannya dengan pulau Jawa.
Opera Van JAVA? bukan juga tuh .... he he he he
JAVA Raharja? yang pasti bukan itulah…
JAVA disini adalah bahasa pemrograman yang menggunakan konsep OOP (Objek Oriented Programming). Bahasa pemrograman ini ditemukan oleh James Gosling. Dulu sebelum diberi nama JAVA, bahasa pemrograman yang mendukung OPEN SOURCE ini dulunya bernama OAK (sejenis pohon jati). OAK singkatan dari Object Application Kernel. Sekarang JAVA sudah berubah nama menjadi JAVA 2. Mungkin beberapa dari kita telah mengenal JAVA yang ada di ponsel karena memang program JAVA yang berada di ponsel itu adalah salah satu teknologi JAVA.
Bahasa pemrograman Java pertama lahir dari The Green Project, yang berjalan selama 18 bulan, dari awal tahun 1991 hingga musim panas 1992. Proyek tersebut belum menggunakan versi yang dinamakan Oak. Proyek ini dimotori oleh Patrick Naughton, Mike Sheridan, James Gosling dan Bill Joy, beserta sembilan pemrogram lainnya dari Sun Microsystems. Salah satu hasil proyek ini adalah maskot Duke yang dibuat oleh Joe Palrang.
Pertemuan proyek berlangsung di sebuah gedung perkantoran Sand Hill Road di Menlo Park. Sekitar musim panas 1992 proyek ini ditutup dengan menghasilkan sebuah program Java Oak pertama, yang ditujukan sebagai pengendali sebuah peralatan dengan teknologi layar sentuh (touch screen), seperti pada PDA sekarang ini. Teknologi baru ini dinamai “*7″ (Star Seven).
Setelah era Star Seven selesai, sebuah anak perusahaan Tv kabel tertarik ditambah beberapa orang dari proyek The Green Project. Mereka memusatkan kegiatannya pada sebuah ruangan kantor di 100 Hamilton Avenue, Palo Alto.
Perusahaan baru ini bertambah maju: jumlah karyawan meningkat dalam waktu singkat dari 13 menjadi 70 orang. Pada rentang waktu ini juga ditetapkan pemakaian Internet sebagai medium yang menjembatani kerja dan ide di antara mereka. Pada awal tahun 1990-an, Internet masih merupakan rintisan, yang dipakai hanya di kalangan akademisi dan militer.
Mereka menjadikan perambah (browser) Mosaic sebagai landasan awal untuk membuat perambah Java pertama yang dinamai Web Runner, terinsipirasi dari film 1980-an, Blade Runner. Pada perkembangan rilis pertama, Web Runner berganti nama menjadi Hot Java.
Pada sekitar bulan Maret 1995, untuk pertama kali kode sumber Java versi 1.0a2 dibuka. Kesuksesan mereka diikuti dengan untuk pemberitaan pertama kali pada surat kabar San Jose Mercury News pada tanggal 23 Mei 1995.
Sayang terjadi perpecahan di antara mereka suatu hari pada pukul 04.00 di sebuah ruangan hotel Sheraton Palace. Tiga dari pimpinan utama proyek, Eric Schmidt dan George Paolini dari Sun Microsystems bersama Marc Andreessen, membentuk Netscape.
Nama Oak, diambil dari pohon oak yang tumbuh di depan jendela ruangan kerja “bapak java”, James Gosling. Nama Oak ini tidak dipakai untuk versi release Java karena sebuah perangkat lunak sudah terdaftar dengan merek dagang tersebut, lalu bagaimana dengan penggantian nama menjadi JAVA serta JAVA yang berwujud secangkir kopi plus asapnya. Konon ceritanya para penemu dan perintis JAVA dulunya sedang ke negara INDONESIA, entah sedang bertamasya atau sedang mengadakan resource. Saat mereka berkunjung ke pulau JAWA, mereka menikmati secangkir kopi murni yang digiling langsung dari biji (kopi tubruk) yang sangat disukai James Gosling karena nikmat dan berkesan buat mereka. Jadi, spontanitas merubah nama menjadi JAVA dan sekarang berubah menjadi JAVA 2. Jadi nama bahasa pemrograman Java tidak lain berasal dari kata Jawa (bahasa Inggris untuk Jawa adalah Java).
Motto JAVA adalah WORA, kepanjangan dari Write Once Run Anywhere. Jadi jika kamu menulis program JAVA di OS apapun maka program anda bisa dibuka di OS manapun juga. Syaratnya OS-nya sudah ter-install J2RE dan J2DK.Untuk lebih update tentang JAVA, kamu bisa klik site resmi SUN MICROSYSTEM di java.sun.com
sumber :